Seiring berkembangnya jaman dan
pesatnya informasi, para pendidik mulai menyadari pentingnya penerapan active learning (belajar aktif) dalam
proses pembelajaran di kelas. Selain memunculkan kegembiraan dalam
belajar, active learning juga mampu memberikan
pengalaman belajar baru dengan memadukan aktivitas mendengarkan, melihat, dan mempraktikan
langsung dengan gerakan.
Sejalan dengan konsep active learning, berikut beberapa ide aktivitas kelas yang bisa diterapkan dalam pembelajaran
Bahasa Inggris. Tujuan utama kegiatan ini adalah untuk meninjau pemahaman siswa
tentang konsep atau materi yang telah mereka pelajari atau ketahui. Jadi, pastikan siswa
sudah mengetahui konsep dasar atau materi pembelajaran sebelum mengaplikasikan kegiatan ini.
Time Machine
Materi : perkenalan diri, personality adjective, profession.
Prosedur pelaksanaan:
- Ajak siswa untuk berandai-andai masuk ke lorong waktu.
- Disana mereka akan menjadi orang yang berbeda dengan identitas baru.
- Berikan siswa ID card berisi identitas baru yang nantinya mereka harus menggunakan identitas tersebut saat berkenalan dengan orang lain. Pada ID card tersebut sudah tertera info tentang deskripsi fisik, pekerjaan, dan karakteristiknya (personality).
- Siswa diberi waktu untuk menghafal identitas barunya, kemudian jika sudah hafal mereka menempelkan ID card tersebut di bajunya.
- Beritahu siswa bahwa selain mendapatkan identitas baru, mereka juga akan melaksanakan survey untuk mengumpulkan informasi diri dari orang-orang di sekitarnya.
- Siswa melaksanakan survey untuk mendata informasi diri siswa yang lain. Informasi yang harus siswa dapatkan meliputi Nama, Ciri fisik, Kesukaan, Pekerjaan, dan Karakter Diri,
- Lakukan kroscek pada data siswa dengan menanyakan : “Who is the lecturer?” atau “How can we call person with good ability at learning?” atau “Who is very polite in this city?”
- Akhiri dengan menyebutkan profession (pekerjaan) dan kata sifat yang ada pada semua ID Card.
Object and Position
Materi : Nama-nama benda dan posisinya (in, on, under, above, etc.)
 |
| Siswa yang sedang melaporkan hasil temuannya kepada temannya yang menjadi penulis |
 |
| Contoh gambar benda-benda (Object) sebelum ditempel di tempat tersembunyi. |
Prosedur pelaksanaan:
- Sebelum siswa masuk, guru telah menempelkan beberapa gambar object (gambar benda)di sekitar kelas, seperti di bawah meja, kursi, di belakang whiteborad, dll. Pastikan tempatnya tersembunyi tapi gampang ditemukan. Sebagai modifikasi, kegiatan ini dapat dilakukan di luar ruangan. Jadi, guru bisa menempelkan gambar benda tanpa diketahui oleh siswa.
- Saat siswa sudah berada di kelas, bagi siswa menjadi beberapa kelompok dengan masing-masing kelompok berisi 3-4 orang (jumlah ini cukup ideal menurut saya, karena kalau dalam kelompok terlalu banyak orang nantinya ada satu atau dua anak yang tidak ikut berpartisipasi. Alasannya bisa karena malu atau malas).
- Minta satu anak dari setiap kelompok untuk menjadi penulis yang akan mendata posisi gambar benda yang ditemukan oleh temannya (penulis sebaliknya tidak berada di area yang penempelan gambar agar tidak terganggu oleh lalu lalang siswa yang mencari gambar)
- Perintahkan siswa untuk memulai pencarian.
- Jika sudah selesai, lakukan pengecekan bersama.
Mime
Materi: Sentence structure (tenses)
Prosedur pelaksanaan:
- Sepakati atau siapkan dahulu tenses atau fokus materi apa yang akan digunakan.
- Kemudian siapkan beberapa kalimat dalam Bahasa Inggris. Saya biasanya menuliskan kalimat tersebut di secarik kertas warna warni (biar enak dilihat).
- Tunjuk satu siswa untuk maju ke depan dan memperagakan kalimat tersebut. Siswa yang lain mencoba menebak kalimat yang diperagakan siswa.
- Contohnya kalimat I watch TV with my grandparents . Maka siswa yang di depan harus memperagakan kata-kata yang ada di kalimat itu sehingga teman-temannya bisa menebak dengan benar kalimat yang dimaksud. Pastikan siswa yang bertugas memperagakan tidak mengucapkan kata apapun yang dapat memberikan clue tentang kata yang dimaksud.
- Jika siswa pertama sudah selesai, maka siswa tersebut dapat memilih temannya untuk maju ke depan.
- Lakukan pengecekan bersama pada jawaban siswa. Misalnya, kata yang harus ditebak adalah she teaches English at school, tapi siswa menyebutkan she teach English at school. Maka, tugas guru adalah memastikan siswa menyadari letak grammar mistake-nya (of course in fun way).
Square up
Materi: Reading passage, bisa juga
untuk pengerjaan soal UN.
Prosedur pelaksanaan:
- Buatlah kotak-kotak dengan jumlah kotak disesuaikan dengan jumlah pertanyaan.
- Beritahukan kepada siswa bahwa pengerjaan soal ini merupakan bagian dari game. Instruksi ini bisa menambah semangat siswa.
- Bagi siswa menjadi beberapa kelompok dengan masing-masing kelompok berjumlah 3-4 orang.
- Setiap kelompok diberikan satu paket soal yang akan dikerjakan bersama dengan durasi yang ditentukan oleh guru.
- Saat semua kelompok telah selesai mengerjakan soalnya, jelaskan aturan permainan sebagai berikut:
- Permainan ini bernama square up yang berarti bersiap untuk berperang (inspired by Blackpink-the name of a korean girl group), sehingga lewat permainan ini siswa akan adu strategi agar bisa menjadi pemenang.
- Setiap kelompok akan diberikan kesempatan untuk menjawab pertanyaan secara bergantian.
- Saat suatu kelompok mampu menjawab dengan benar, maka mereka mendapat kesempatan untuk menempatkan ikon kelompoknya di kotak yang sudah disiapkan.
- Ikon dapat berupa lingkarang, segitiga, dll (yang mudah digambar).
- Jika ikon itu dapat membentuk satu garis lurus (3 buah ikon secara horisontal, vertikal, atau diagonal) maka kelompok itu mendapat skor 20.
- Jika jawaban yang disebutkan salah, maka kelompok itu tidak mendapat kesempatan menempatkan ikon grup nya.
- Lihat seberapa antusiasnya siswa mengatur strateginya untuk menang.
Taboo game
Materi : Kosa kata (vocabulary)
- Siapkan kata-kata yang ingin direview di kertas kecil-kecil kemudian gulung kertas tersebut dan masukkan ke dalam box.
- Bagi siswa menjadi beberapa kelompok (@4-5 orang) dan perintahkan mereka untuk memikirkkan nama kelompoknya dan menuliskannya di papan tulis.
- Kemudian, satu perwakilan dari kelompok maju ke depan dan mengambil 10 gulungan kertas yang ada di box. Perwakilan tersebut harus menjelaskan kata itu tanpa menyebutkannya. Jika kata berhasil ditebak oleh kelompoknya maka kertas ditaruh di luar kotak, dan jika kata tidak berhasil ditebak maka gulungan harus dikembalikan ke kotak.
- Beri batasan waktu untuk setiap kelompok disesuaikan dengan kemampuan rata-rata siswa.
- Tulis jumlah kata yang dijawab di bawah nama kelompok.
- Ulangi steps sampai semua kelompok mencoba.
- Siapkan hadiah seperti permen untuk kelompok yang menang.
- Silahkan klik disini untuk mendapatkan contoh daftar kata-nya.
Beberapa kegiatan di atas terinspirasi
dari buku, video di youtube, dan website. Judul bukunya Inspiring Classroom
Stories, website yang saya kunjungi yakni www.eslgames.com,
dan untuk youtube channelnya mohon maaf saya lupa namanya (It inspires me to use the activity of object and position).
Saya sudah mencoba menerapkan activities di atas, dan alhamdulillah cukup berhasil membuat
para siswa terlibat aktif dalam pembelajaran. Hal yang perlu diperhatikan adalah,
sebelum menerapkannya teknik apapun di kelas, kita harus mempertimbangkan kemampuan siswa. Sehingga kita dapat menentukan steps
yang harus dimodifikasi agar nantinya metode yang digunakan dapat diaplikasikan secara maksimal.
Selamat mencoba, semoga bermanfaat...☺☺
0 Komentar